Jakarta, 26 Oktober 2023 — Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) menggandeng Yayasan SatuDunia untuk melakukan redesain dan penambahan fitur strategis pada dua portal digitalnya: rumahpemilu.org dan electionhouse.org. Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama resmi pada 25 Oktober 2023 lalu.
Melalui perjanjian bernomor 005-PK/PROC/PER-10/23 tersebut, SatuDunia ditugaskan untuk memperbarui tampilan serta menambahkan fitur-fitur penting yang mendukung kemudahan akses informasi dan partisipasi publik dalam pemilu, termasuk multi bahasa (Indonesia–Inggris) dan integrasi data yang lebih interaktif pada tampilan depan website.
Kolaborasi ini merupakan bagian dari komitmen Perludem untuk meningkatkan keterbukaan informasi dan literasi demokrasi digital di tengah masyarakat. “Website kami bukan hanya etalase data, tapi ruang partisipasi publik dan referensi kebijakan pemilu. Karena itu, tampilannya harus inklusif, informatif, dan mudah diakses,” ujarnya.
Yayasan SatuDunia, yang dikenal dengan keahliannya dalam pengembangan sistem informasi dan pengelolaan pengetahuan organisasi masyarakat sipil, akan melaksanakan proyek ini selama satu bulan, mulai dari 26 Oktober hingga 26 November 2023.
Ruang lingkup kerja meliputi:
- Untuk rumahpemilu.org (WordPress):
- Redesain tampilan antarmuka.
- Penambahan fitur multi bahasa (Indonesia–Inggris).
- Untuk electionhouse.org (data portal):
- Redesain halaman utama.
- Integrasi tampilan dataset, grafik interaktif, peta, dan arsip legal sebagai fitur utama.
Direktur Eksekutif SatuDunia, Anwari, menegaskan pentingnya kolaborasi ini dalam mendorong demokrasi digital berbasis data terbuka. “Kami melihat ini sebagai bagian dari kontribusi teknologi untuk demokrasi. Teknologi yang inklusif, transparan, dan ramah pengguna akan memperluas ruang partisipasi warga,” katanya.
Dengan pembaruan ini, diharapkan rumahpemilu.org dan electionhouse.org dapat semakin menjangkau publik luas, serta menjadi rujukan utama bagi aktivis, jurnalis, peneliti, dan warga yang peduli terhadap demokrasi elektoral di Indonesia.